Handicraft Center kok judulnya 'Pondok Dahar Lauk Jogja'? Mmmm... nama memang tidak perlu literally nyambung, kan? Bisa karena kami memang berasal dari Jogja, bisa juga karena memang pusat hobi kami ini dirintis dari rumah makan mungil kami, Pondok Dahar Lauk Jogja (back to 2011)...
However, pusat hobi kami ini berkarya dalam aneka handicraft
Jogja seperti bambu ulir cendani, vas & meja set gerabah Kasongan, vas kayu minimalis, serta rupa-rupa handicraft yang tak mesti berlabel 'Jogja' semisal bunga rangkai aneka jenis, ranting hias, lukisan bunga, pigura 3D, serta buah & pohon topiary artificial.
Pokoknya Jogja and Florist Enthusiast untuk Anda yang berkediaman di Bekasi dan sekitarnya...

Untuk navigasi cepat ke 'KATALOG UPDATE TERAKHIR' kami, klik di sini...

header gambar laukkita

Hot Items

HOT ITEMS :
* Handicraft Bambu Ulir : Bambu Ulir Cendani Aneka Model
* Handicraft Vas Gerabah : Vas Gerabah Aneka Model
* Handicraft Ranting Hias : Ranting Inul Aneka Model

Selasa, 25 Agustus 2015

Pola Pikir yang Dihindari Orang Kaya

Bambu ulir bunga matahari, click here for details...
Orang kaya cenderung memiliki pemikiran yang berbeda dari kebanyakan orang. Mereka punya mentalitas dalam setiap tindakan. Mereka berpikir tentang uang secara logis dan mereka melihat uang sebagai teman.
Itulah yang ditemukan Steve Siebold, jutawan mandiri dan penulis "How Rich People Think," setelah mempelajari lebih dari 1.200 orang terkaya di dunia selama 30 tahun terakhir.
Kendari memiliki pemikiran berbeda, penelitian Siebold menunjuka jika ada satu pola pikir dari 1.200 orang kaya yang sama. Mereka cenderung menghindari nostalgia.
Di saat kebanyakan orang terlena dengan manisnya masa lalu, orang-orang kaya bermimpi untuk masa depan dan selalu optimis tentang segala sesuatu yang akan datang.
Ranting inul bunga bola, detail di sini...
"Orang-orang yang hanya memikirkan hari-hari terbaik di belakang mereka jarang mendapatkan kaya, dan sering mendapatkan ketidakbahagiaan dan depresi," Siebold menulis dalam bukunya.
Siebold menambahkan jutawan mandiri menjadi kaya karena mereka bersedia untuk bertaruh tentang diri mereka sendiri, termasuk tentang impian, tujuan, dan ide-ide mereka di masa depan yang mungkin penuh risiko.
Pola pikir yang berorientasi masa depan ini tidak berarti mereka benar-benar mengabaikan masa lalu, Siebold menekankan. "Mereka menghargai dan belajar dari masa lalu saat berada di masa sekarang dan memimpikan masa depan."
Tak hanya bermimpi, Siebold mengatakan orang-orang kaya yang sukses menghabiskan waktu tanpa kenal lelah dan bersabar untuk merencanakan serta mewujudkan impian mereka.
Kemampuan untuk menghindari nostalgia dan melihat ke arah masa depan yang tidak diketahui arahnya itu telah membentuk keberanian untuk keluar dari zona nyaman. Bahkan mereka sangat berharap bisa keluar dari zona nyaman dan mendapat tantangan di masa depan.
"Selalu ada harga yang harus dibayar untuk menjadi kaya, tetapi jika mereka memiliki ketangguhan mental untuk menahan rasa sakit sementara, mereka dapat menuai hasil kekayaan melimpah selama sisa hidup mereka," ujar Siebold.

sumber :  http://www.dream.co.id/dinar/1200-orang-kaya-dunia-hindari-satu-pola-pikir-ini-150831a.html?ref=yfp

Tidak ada komentar:

Posting Komentar